![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiiV8bF68_cG1n-aRqP4Sp0BV6vR_VW7afLBhs6iP5-cB-FsgKE3R5R-evKRwxQUsxH8W3WCiiu_dMMe8xnaez0ov7pRZYiaMIaxXImRNKQYf0Gzh9yboTyASKEGe4sJLbPZYwSQ0Gkzdg/s320/tehrik-e-taliban-pakistan1.jpg)
AFP mengutip juru bicara TTP, Kamis (26/7/2012), bahwa TTP akan mempersiapkan diri mereka untuk membela kaum Muslimin di Burma, mengatakan bahwa "kami akan membalas atas darah kalian."
Juru bicara TTP Ihsanullah Ihsan menuntut pemerintah Pakistna untuk menghentikan seluruh hubungan dengan pemerintah Myanmar dan menutup duta besar Myanmar di Islamabad. Jika tidak, menurut Ihsan, maka Mujahidin akan menyerang kepentingan-kepentingan Burma di Pakistan dan orang-orang yang membela mereka.
Meski demikian, belum ada statemen resmi dari TTP.
(siraaj/arrahmah.com/usudullah)